Ticker

6/recent/ticker-posts



Mahasiswa Kota Tasikmalaya Rentan Terpapar Radikalisme, PC PMII Kota Tasikmalaya gelar Sekolah Dakwah Digital

Tasikmalaya, Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Tasikmalaya, menggelar Sekolah Dakwah Digital (SDD) perdana di Kota Tasikmalaya. Kegiatan ini dilaksanakan di Pondok Pesantren Al Hikmah Mugarsari Tamansari Kota Tasikmalaya, Sabtu, (12/02).   

Muhaemin Abdul Basit, Ketua PC PMII Kota Tasikmalaya mengungkapkan, bahwa Sekolah Dakwah Digital yang bertemakan 'pmii go dakwah go digital' ini, berangkat dari keresahannya mengenai radikalisme. 

"Di Kota Tasikmalaya 70% warganya non NU, makanya radikalisme terus menjalar, dan salah satu lumbung kaderisasinya Mahasiswa yang awam dan haus akan ilmu agama," Katanya.

Kegiatan ini menuai respons baik dari Kementerian Agama (Kemenag) Kota Tasikmalaya, yang saat ini diwakili oleh Pak Abidin. Katanya di periode sekarang ada tujuh program prioritas, yang salah satunya ada transformasi digital.

"Kami di kemenag saat ini memiliki tujuh program prioritas. Dan salah satunya Transformasi digital. Maka dari itu, kami sangat mendukung sekali langkah PC PMII Kota Tasikmalaya dalam berdakwah melalui digital," Katanya.

Menurutnya, dakwah melalui digital ini sangat penting di era hari ini, yang memang mau atau pun tidak, kita dipaksa untuk selalu menerapkan digital.

"Sahabat sahabat ini adalah harapan kami, yang harus kami persiapkan untuk ikut berperan di masa depan, akhir.

Turut hadir dalam pembukaan Sekolah Dakwah Digital ini Kiai Ade Arif Rahman mewakili Pimpinan Pondok Pesantren Al Hikmah Mugarsari yang kebetulan berhalangan hadir. Acara ini dibuka langsung oleh KH Pepep Puad Muslim (Ketua STAINU Kota Tasikmalaya).

Sekolah Dakwah Digital ini berlangsung satu hari, pesertanya perwakilan dari masing-masing Kampus Se-kota Tasikmalaya. Dalam satu hari mereka digembleng keilmuannya oleh lima pemateri yang ahli di bidangnya masing-masing.

salam teras,

Pewarta : Ilham Abdul Jabbar

Posting Komentar

0 Komentar